Kakanwil Kemenkumham Jateng Tinjau Lokasi Kebakaran Kapal Dekat Dermaga Wijayapura

CILACAP - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, A.Yuspahruddin melakukan tinjauan langsung ke Dermaga Wijayapura, atas terjadinya musibah kebakaran puluhan kapal nelayan yang terjadi pada sore hari kemarin.

Hadir bersama dengan Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi dan didampingi oleh Kalapas Batu Nusakambangan I Putu Murdiana dan para Kepala UPT Nusakambangan lainnya, Kakanwil menyatakan bahwa TKP kebakaran yang berada dermaga sebelah Pelabuhan Wijayapura tidak berdampak pada Kapal Pengayoman maupun Gedung Kantor Pelabuhan Wijayapura, Rabu, (04/05/2022).

Baca juga: Jajaran Pimti Pratama Kemenkumham Jateng beserta Jajaran Pimti BPSDM dan Poltekip Kunjungi Lapas Karanganyar

“Kapal Pengayoman milik rekanan pembangunan Lapas di NK sedang tidak berada di areal kapal terbakar, melainkan berada di areal Pelabuhan Sodong Nusakambangan, ” ujar Yuspahruddin.

Baca juga: Proses Pembuatan Batik Lapas Permisan Menjadi Studi Tiru LPP Manokwari

Namun demikian, atas peristiwa kebakaran yang melanda setidaknya 45 kapal nelayan yang sedang bersandar itu membuat lalu lintas penyeberangan dihentikan untuk sementara waktu.

“Penyeberangan dilarang dahulu untuk sementara oleh Syahbandar. Namun kapal kecil boleh menyeberang sehingga tidak ada hambatan untuk petugas yang akan bergantian tugas dan bahan makanan juga bisa dikirim melalui kapal kecil, ” jelasnya

Baca juga: Novita Wijayanti Anggota DPR RI Tinjau Pembangunan Embung di Desa Sumingkir, Cilacap

Lebih lanjut Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi mengatakan prosedur operasi standar di dermaga telah dijalankan dan melalui Direktorat Polair bekerjasama melakukan pengamanan maksimal sehingga tidak terulang.

"Dengan kesigapan rekan-rekan Lapas, Syahbandar, Polair, dan stakeholder terkait bisa ditanggulangi sehingga tidak merembet ke objek vital. Paling utama bagi pemilik kapal dan nelayan menjaga kapalnya, jangan membuat kegiatan yang menimbulkan percikan api, ” tegasnya.

Baca juga: Accept International Kunjungi Lapas Permisan Terkait Kerjasama Program Deradikalisasi dan Reintegrasi Mantan Teroris

Prihatin atas peristiwa tersebut, nantinya Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah berencana akan menjalin silaturahmi dengan anak buah nelayan yang terdampak kebakaran dan memberikan santunan karena tidak bisa melaut untuk beberapa hari kedepan.

(N.Son/*)

Baca juga: PLT Kalapas Permisan Dampingi Sesditjenpas Lakukan Pengecekan Kapal Pengayoman