Narsono Son
Narsono Son
  • Jun 14, 2022
  • 3630

Launching KUMHAM-CSIRT, Kemenkumham Gandeng BSSN

Launching KUMHAM-CSIRT, Kemenkumham Gandeng BSSN
Launching KUMHAM-CSIRT, Kemenkumham Gandeng BSSN

Launching KUMHAM-CSIRT, Kemenkumham Gandeng BSSN

CILACAP - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Kemenkumham RI) melakukan Launching Computer Security Incident Response Team Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (KUMHAM-CSIRT) bertempat di Graha Pengayoman Jakarta, Selasa (14/06/2022).

Acara dihadiri langsung di tempat oleh Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Sekjen KUMHAM, Plt. Sestama BSSN, Staf Khusus Menkumham Bidang Transformasi Digital, PimTi Pratama Pemangku Fungsi TI serta Tim KUMHAM-CSIRT. Tidak hanya dihadiri secara langsung, namun juga acara diadakan secara online melalui aplikasi zoom yang diikuti oleh Kepala Kantor Wilayah, Kadivmin, Kabag P2, Kasubag Humas TI, Kepala Unit Pelaksana Teknis serta para Pranata Komputer dan Pengelola TI Unit Utama, Kanwil dan UPT. 

Dalam rangkaian kegiatan, Kepala BSSN Hinsa Siburian memberikan sambutannya bahwa, Serangan siber itu bersifat sosial.

"Banyak cara yang dapat dilakukan seperti melalui propaganda hitam yaitu membuat dan menyebarkan bukti palsu di media social sehingga timbul keresahan di masyarakat. Bisa juga dengan mengeksploitasi isu-isu yang sensitive bagi kelompok tertentu sehingga akan terjadi pertentangan dengan kelompok lain” ujar Hinsa Siburian.

Lanjutnya, Untuk mengatasi hal tersebut maka kita harus meningkatkan pemanfaatan TIK agar berbanding lurus dengan resiko keamanannya sehingga setiap organisasi harus selalu mengantisipasi ancaman dan serangan siber melalui Kesiapsiagaan Pengelolaan Insider Siber dengan membentuk Tim Tanggap Insiden Siber atau disingkat CSIRT.

"Tugas tim ini yaitu harus mampu menjawab tantangan keamanan siber dengan terus melakukan peningkatan kapabilitas dan peningkatan kematangan. Dengan bersinergi, kolaborasi dan memiliki komitmen bersama bisa menjadi salah satu kunci kita untuk mewujudkan siber yang aman dan sejahtera” pesan Hinsa Siburian sebelum menutup sambutannya.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kumham Andap Budi juga menyampaikan bahwa adapun tujuan dibangunnya KUMHAM-CSIRT yaitu untuk menangkis segala bentuk ancaman dan tantangan serangan siber di lingkungan Kemenkumham secara khusus dan umumnya untuk melindungi masyarakat dari itikad yang dapat merusak persatuan, kesatuan dan demokrasi.

"Kemenkumam dipilih sebagai salah satu dari 25 kementerian atau Lembaga yang dipercaya untuk membentuk CSIRT dengan harapan dapat dijadikan wujud perlindungan dan kedaulatan data khusunya data-data Warga Negara Indonesia (WNI)", Pungkasnya.

(N.SoN/***)

Penulis :
Bagikan :

Berita terkait

MENU