CILACAP – Puluhan Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Besi Nusakambangan menjalani kegiatan Litmas oleh Peneliti Kemasyarakatan dari Balai Pemasyarakatan Kelas II Nusakambangan, Senin (15/07/2024).
Sebanyak 31 Warga Binaan Lapas Besi menjalani kegiatan Litmas Lanjutan oleh 16 PK Bapas Nusakambangan di Aula Wijaya Kusuma.
Dari hasil Litmas Lanjutan ini juga menentukan apakah Warga Binaan ini memenuhi syarat untuk melanjutkan pembinaan di Lapas Medium Security, yang ditunjukan dengan penurunan tingkat resiko.
Kuadi salah satu PK Bapas Nusakambangan menjelaskan bahwa Litmas merupakan kegiatan penelitian untuk mengetahui latar belakang dan kronologi permasalahan yang dialami Warga Binaan.
Turut menambahkan Kepala Lapas Besi, Teguh Suroso dirinya menyatakan bahwa pelaksanaan kegiatan Litmas dalam rangka rehabilitasi dan reintegrasi sosial Warga Binaan melalui sinergi bersama Bapas Nusakambangan.
Baca juga:
Gawat, KPK Membuat Program Desa Antikorupsi
|
“Lebih lanjut Litmas dilaksanakan untuk menggali lebih dalam bagaimana perubahan sikap dan perilaku sejauh ini Warga Binaan setelah menjalani pembinaan di dalam Lapas, ” terang Teguh.
“Litmas sendiri merupakan alat hukum yang dapat menjadi alat pertimbangan Lapas yang dapat menentukan bagaimana progam pembinaan yang tepat diberikan kepada Warga Binaan nanti kedepanya, ” tutupnya.
(N.son/Reza)